Senin, 02 Januari 2012

motivasi diri

bismillahirrohmanirrohim...
sahabatku, mungkin kita pernah mengalami gejolak pada diri kita sehingga kita pernah merasa kesal dan putus asa tuk menjalani aktivitas penting dalm kehidupan kita.. kita merasa kebingungan dan terombang ambing oleh suatu masalah, yang dulunya kecil lama kelamaan menjadi besar, yang tadinya yak ada akhirnya menjadi ada, itu karena siapa???

seringkah kita menyalahkan orang lain?seringkah kita mengadu ke orang karena masalah tersebut bermula dari orang lain? sesengguhnya masalah tersebut bermula dari diri kita pribadi..
kenapa begitu??
jawabnya: karena sering bukan kita berpikir negatif ke orang lain yang berbeda pendapat, keyakinan dan kemauan kita, sering bukan kita terpaku pada masalah tanpa penyelesaian.. yang dipikiran kita kalau di isi dengan penilaian negaif orang maka hati kita kemungkinan juga negatif lalu tingkah kita akan melakukan kenegatifan itu ke orang tersebut..

sahabatku, solusinya mungkin begini, ambil positifnya dari perbedaan tadi, berpikirlah positif walaupun itu merugikan kamu tapi kita jangan terperangkap dengan kerugian itu, justru kamu manfaatin dengan baik sehingga kerugian itu berubah menjadi keuntungan bagimu(hal ini perlu kesabaran).Yakinlah kita bisa, mungkin teori ini mudah dilontarkan tetapi praktiknya tentu lebih mudah kita jalankan jika kita yakin bisa karena pengabdian kita untuk Allah.. dan apabila kita sudah berpikiran negatif dulu kemungkinan pikiran kecil yang muncul di benak tadi bisa terwujud..
Mari sahabat berpikir positif ke orang lain,, dan apabila ada sahabat kita yang sering berpikir negatif ke orang lain kita belokkan ke pikiran positif.. Mari saling mengingatkan dengan cara masing masing orang karena karakter orang berbeda.. Miliki motivasi diri dulu lalu dengan sendirinya akan tertular ke orang lain.
EXCELLENT.!!!!!


pesan motivasi dari bapak kita Mario Teguh tentang Hati kita

Engkau yang sedang kecewa, ijinkanlah aku bertanya kepada hati baikmu,
Apakah engkau membutuhkan kebaikan orang lain untuk merasa bahagia?
Apakah engkau hanya akan berbahagia jika orang lain menjadi seperti yang kau inginkan?

Hari ini, cobalah untuk membebaskan hatimu dari syarat yang berada di luar kemampuanmu untuk memastikan.
Mampukanlah hatimu untuk menemukan kegembiraannya sendiri di tengah kepalsuan dan kekejian orang lain.
Karena,
Sesungguhnya syarat utama bagi kebahagiaanmu bukanlah kesetiaan orang lain yang sering palsu itu, tapi kesetiaanmu untuk melibatkan hati dan pikiranmu sendiri kepada yang baik-baik saja.
Bersyukurlah.
Pengkhianatan ini adalah cara pedih untuk menyelamatkanmu dari kepedihan yang lebih parah dan lebih panjang.
Maka berpikirlah dengan lebih sehat, agar hatimu tak perlu dipedihkan untuk mengerti.
Segera setelah kepedihan ini, akan datang pembahagiaanmu..
SUPER!!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar